Monday, November 19, 2018

Mungkin Sering Kamu Abaikan, Ini Dia 5 Tanda Ini Menunjukan Jika Kamu Sedang Depresi



Mungkin Sering Kamu Abaikan, Ini Dia 5 Tanda Ini Menunjukan Jika Kamu Sedang Depresi


Setiap orang pasti memiliki sebuah masalah yang perlu dihadapi. Seiring dengan bertambahnya umur seseorang, beban dan tanggung jawab baru semakin akan bertambah dan semakin rumit.
Akibatnya, kamu bisa saja merasa stres dan depresi untuk melewati semua masalah yang ada. Bukan hanya itu saja, kamu bahkan bisa mengalami gangguan mental meski kamu tidak menyadarinya. Jangan meremehkan gangguan ini ya! yuk langsung cek aja, apa saja sih tandanya!

Waktu tidur dan makanmu menjadi tidak teratur

Salah satu tanda kamu mengalami banyak tekanan yang membuat kamu stres hingga depresi adalah tidak teraturnya pola di dalam hidupmu. Mulai dari pola tidur dan bangun, hingga pola makanmu yang mulai tidak karuan.
Kondisi tertekan membuat pikiran kamu semakin tidak karuan. Kamu juga sulit untuk mengendalikan perubahan di dalam hidupmu. Sehingga sangat mungkin berpengaruh terhadap kondisi fisik kamu.
Saat waktu tidur kamu menjadi lebih lama atau lebih sebentar bahkan tidak bisa tidur. Begitu juga saat pola makanmu menjadi sangat tidak teratur. Inilah tanda kamu memiliki beban pikiran yang menyita perhatianmu dari segala kegiatan yang biasa kamu lakukan.

Tidak ada yang benar-benar ingin kamu lakukan

Beban pikiran yang menekan hati membuatmu tidak ingin melakukan apapun di luar yang sedang kamu pikirkan. Kamu yang terfokus pada apa yang saat ini membebanimu menjadi sangat sulit untuk bergerak, bahkan sekedar mengubah pandangan atas apa yang ada di hadapanmu pun kamu enggan.
Banyak aktivitas yang awalnya baik-baik saja menjadi sangat berantakan. Pekerjaanmu semakin tidak terkendali, jadwal lainnya seolah tidak ada lagi. Dan kini kamu enggan melakukan apapun yang awalnya sangat ingin kamu lakukan.

Sering tidak fokus saat diajak berbicara

Memiliki beban pikiran membuatmu menjadi lebih fokus pada apa yang kamu alami. Seringkali hal ini membuatmu sering mengabaikan orang atau situasi di sekitarmu. Mereka yang tak bersinggungan denganmu mungkin sangat merasakan perubahan ini.
Kamu menjadi sangat sulit diajak berbicara atau berdiskusi, kamu seolah sibuk dengan pikiranmu sendiri. Kamu tidak mampu merespon apa yang disampaikan, atau mungkin tidak ada satupun pesan yang kamu terima. Tentu saja ini sangat merugikan dirimu dan mungkin orang lain juga.

Lebih sensitif dan tempramental

Perilaku orang lain akan banyak berpengaruh pada reaksimu. Kamu akan lebih sensitif pada humor dan candaan yang dilontarkan dari teman-temanmu.
Bukannya ikut tertawa, kamu justru merasa marah dan ingin meluapkan semua emosi pada mereka. Rasanya, hati menjadi sangat sensitif terhadap kejadian yang kamu alami.

Merasa tak ada yang bisa mengertimu dengan baik

Kehilangan minat bukan hanya pada apa yang biasa kamu lakukan. Termasuk pula pada orang yang biasa berinteraksi denganmu. Bagi kamu mereka seolah tidak bisa mengertimu, mereka tidak mendukungmu atau mungkin mereka menyepelekan rasa sakitmu.
Di sinilah saat stres hingga depresi semakin memburuk. Kamu mungkin merasa tidak membutuhkan solusi. Tapi jangan membohongi diri jika saat ini kamu membutuhkan seseorang untuk mendengarkan keluh kesahmu, menerima rasa sakitmu dan menguatkanmu.

No comments:

Post a Comment